PT Pertamina Internmational Shipping ( PIS) meneken kontrak dengan Hyundai Mipo Dockyard Co. Ltd di Ulsan, Korea untuk pembangunan dua kapal tanker LPG dengan kapasitas 23 000 kubik meter dengan teknologi dua fuel.
Langkah PIS memesan dua kapal tanker ini untuk meningkatkan pendapatan perusahaan pada jangka panjang. Kedua kapal tanker tersebut diperkirakan berbobot mati 18 ribu ton dengan biaya total sekitar 129, 5 juta dolar. Kapal ini nantinya akan digunakan untuk mengangkut komoditas LPG dan amonia.
Penandatangan kontrak pembangunan kedua kapal tanker ini berlangsung pada Kamis ( 23/2/2024) di Nusa Dua, Bali. Acara dihadiri, CEO PIS, Yoki Firnandi dan Presiden dan COO HD Hyundai Group, Park Seong Yong.
Sekedar catatatn, HD Hyundai Group merupakan induk usaha dari Hyundai Mipo Dockyard.
Yoki Firnandi mengatakan, PIS memilih Hyundai Group karena rekam jejak sebagai salah satu perusahaan pembangunan dan galangan kapal terbaik di dunia.
“ Kami yakin akan mendapat kapal dengan kualitas terbaik karena ditangani perusahaan terbaik di kelasnya untuk mendukung bisnis kami ke depan” Ujar Yoki.
Yoki mengatakan, target pertumbuhan bisnis PIS rata-rata 11 % per tahun dan dalam 10 tahun ke depan bisa mencapai revenue hingga USD 9 miliar atau tiga kali lipat dari saat ini.
Kedua kapal tangker LPG ini rencana akan selesai dibangun di kuartal kedua atau ketiga pada tahun 2026.
Sebelumnya, PIS juga menandatangani kontrak pembangunan 15 tanker Medium Range (MR) di Korea pada Januari 2024.