Batam – Indonesia dan AS menjalin kerjasama membangun Pusat Pelatihan Maritim “Anambas” Bakamla RI di Pangkalan Armada Batam, Kepulauan Riau.
Pusat pelatihan maritim ini diresmikan, Senin, 29 Ferbuari 2024 oleh Charge d’affaires Amerika Serikat untuk Indonesia, Michael F. Kleine dan Kepala Bakamla RI Laksdya TNI Irvansyah, S.H., M.Tr.Opsla.
Pembangunan Pusat pelatihan ini dibiayai US State Department’s Bureau of International Narcotics and Law Enforcement atau Departemen Biro Internasional Narkotika dan Penegakan Hukum, Amerika Serikat dengan anggaran sebesar 1, 5 juta dolar amerika atau sekitar 21 milyar rupiah.
Fasilitas ini terdiri dari enam ruang kelas, ruang konferensi dan kantor. Sementara untuk ruang makan, barak untuk anak laki-laki dan perempuan sudah selessai pada tahap pembangunan pertama. Barak ini bisa menampung 50 orang siswa dan 12 orang instruktur.
Pembangunan Pusat Pelatihan Maritim Anambas ini juga mendapat dukungan dari US Coast Guard (USCG) dan US Naval Facilities Engineering Command.
Tidak lama diresmikan, 16 personel Bakamla RI langsung menjadi siswa pertama di Pusat Pelatihan ini. Kelas perdana adalah Pelatihan Instruktur Operator Kapal Kecil atau Small Boat Operator Instructor yang berlangsung selama dua minggu. Pelatihan diajarkan langsung fasilitator dari USCG untuk mempersiapkan instruktur Bakamla RI agar bisa melatih para personel Bakamla RI di masa depan.
Kepala Bakamla RI, Laksda TNI Irvansyah mengatakan, kerjasama antara Bakamla dan pemerintah AS untuk mendukung keamanan dan keselamatan wilayah perairan di Indonesia.
Detik/ Antara